Home

SAPI VS KUDA

Disini saya bukan mau mendongeng, atau bercerita tentang cinta. Okeh, saya dapat cerita ini dari seorang teman kerja yang sudah sama-sama resign dari tempat kerja, dan ingin saya bagi dengan para pembaca yg masih mau membaca blog saya budiman. Here we gone!!

SAPI VS KUDA
 Itulah perbedaan karyawan dan wirausaha.

Kehidupan seekor Sapi sangatlah susah, dia harus menarik beban, diperah susunya, dipotong dagingnya, dan bereproduksi untuk kelangsungan generasinya. Untuk semua usahanya itu, ia hanya akan diberi rumput dan diakhir hidupnya Sapi-Sapi tua akan dikirim ke tempat pemotongan. Bahkan kulitnya akan diproses dan dijadikan bahan pembuatan tas, sepatu, dompet, dll.

Seekor Kuda juga binatang pekerja keras, Kuda yang baik dilatih untuk menjadi kuda pacuan. Kuda pacuan akan diberi sepatu kuda, juga diberi rumah yang dinamakan istal. Kuda pacuan hanya makan makanan-makanan pilihan yang berkualitas baik. Seekor kuda pacuan yang bagus akan memenangkan banyak perlombaan pacuan kuda, Kuda itu akan menerima penghargaan dan pengakuan atas segala kerja keras nya.

Sekarang, seandainya hanya ada 2 pilihan, kamu akan memilih yang mana? mejadi Sapi atau Kuda?

Pasti Kuda..

Bekerja Keras dan menerima penghargaan atas kerja keras anda. Berlari kencang dan memenangkan perlombaan diantara Kuda-Kuda yang lain.
Banyak orang yang ingin seperti itu. Kita dilahirkan lebih menjadi seekor Kuda hanya perumpamaan daripada seekor Sapi. Tetapi kita dibesarkan dan dididik untuk berpikir dan bekerja seperti Sapi daripada Kuda.
Ketika tiba waktunya lulus sekolah dan mandiri secara finansial, banyak dari kita yang mencari pekerjaan yang stabil dengan bayaran yang baik. Kita secara tidak sadar melakukan persis sama seperti orang lain disekitar kita. Kita membuat surat lamaran yang bagus, mengirimkannya ke Perusahaan sebanyak-banyaknya, dan melakukan pekerjaan rutin Kaeyawan dari jam 9 sampaj jam 5 sore setiap hari.
Kita melakukan semua ini tanpa menyadari bahwa Kita secara tidak sadar memilih hidup seperti Sapi, Bukan Kuda.

 Coba amati orang-orang disekitar anda. Apakah sebagian dari mereka bekerja dengan energi dan motivasi penuh? Ataukah mereka hanya menjalani rutinitas dan memiliki peikiran yang membosankan? Hari demi Hari mereka diperah oleh atasan mereka (bekerja berlebihan), dan hanya mendapatkan rumput untuk makan (gaji).
Gaji rendah dan ketidakberuntungan tiba, mereka hanya bisa berharap bahwa mereka bukan salah satu yang akan dipotong (PHK).

Jadi, mulai sekarang berpikir dan bekerjalah sebagai Kuda. :)
Lebih baik menjadi Bos Besar di Perusahaan Kecil, daripada Orang Kecil di Perusahaan Besar.
Salut pada orang-orang yang sudah memiliki keinginan, atau bahkan yang sudah menjalankan usaha nya sendiri. Sekalipun itu masih merangkak, bahkan ngesot -heheheh- tapi kalian sudah menjadi Bos Besar di Perusahaan Kecil kalian sendiri.
Dan cerita ini membuat saya semakin bersemangat untuk membangun dan menjalankan Bisnis Pribadi saya. Biar tidak melulu kerja di Kantor dan menjadi Orang Kecil  Sapi.




:: Bermimpi, dan berusaha mewujudkan


Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer